Mengenai Saya

Selamat Datang Di Otakkomputer. Saya adalah seorang tenaga IT dan Web master di salah satu Rumah Sakit pemerintah di Jakarta timur. kecintaan saya pada dunia Komputer membuat saya haus untuk mempelajari lebih dalam tentang mesin yang satu ini yaitu Komputer, Blog ini saya dedikasikan untuk Putri pertamaku Aqila Mufidah dan Istriku Dahlia
gravatar

Tips Maintenance Komputer

Sebagai technical support banyak engineer yang sering lalai akan pekerjaannya dalam menjaga sistem komputer end-user, dan kebanyakan permasalahan semakin lama seakan akan semakin menumpuk, hasilnya banyak periferal komputer yang menumpuk di meja IT, hal ini bisa terjadi karena kebanyakan technical support tidak memaintain dengan benar komputer nya, berikut rangkuman maintenance checklist yang harus diperiksa oleh ITTS, its fix!
Beberapa hal penting yang harus diperhatikan untuk merawat pc anda agar dapat selalu bekerja dengan baik dan memiliki performa yang stabil, kesemuanya tersusun menjadi 26 checklist, yang terdiri dari
System Startup:
• Gunakan UPS, Ups itu penting untuk kehidupan komputer khususnya untuk melangsungkan backup nafas komputer sewaktu listrik mati, ataupun tegangan listrik nge drop, Keberadaan Ups dan Power Supply yang baik akan senantiasa menjaga komponen komponen komputer kita terjaga dengan baik, jadi kalau salah satu komponen komputer kita cepat rusak, jangan langsung menilai komponen tersebut tidak bagus.
• Schedule Automate Update untuk Software - Software anda, seperti antivirus, antispyware, dan software software lain yang sifatnya update able, Untuk Windows bisa menggunakan AutoPatcher (manual Update).
• Baca tiap tiap “maintenance section” dalam setiap hardware device yang kita maintain, dan kumpulkan dalam 1 list, cetak dan save.
• Setup Email AutoArchive (bagi yang menggunakan Outlook) untuk email yang lama lama, dan set FIXED PATH untuk lokasi lokasi file di Komputer User (untuk memudahkan backup).
• Gunakan Software Antivirus Update via internet untuk server dan set update nya ke network untuk client(windows is a must, Apple dan Linux bisa santai tanpa AV.
• Gunakan Software Antispyware, untuk server update ke internet dan set update nya ke network untuk client.
• Simpan CD Driver di 1 tempat CD Sleeve, dan simpan Semua Driver di NAS untuk Direct Access.
• Save di dalam Notepad Spesifikasi dokumentasi PC / Server (yang berlainan), gunakan Tools ini untuk memudahkan pekerjaan anda (dokumentasi).
Mingguan (bisa dilakukan di hari Jumat pas sholat jumat)
• Lakukan Disk Scan Untuk mengecek kondisi harddisk, pada state ini, bisa dilakukan pada saat boot windows (manualnya dengan command prompt chkdsk Drive: /r/f).
• Lakukan Defragmentasi pada disk (mengenai fragmentasi bisa dilihat di artikel saya sebelumnya).
• Hapus file file yang tidak di perlukan, seperti cookies, windows temp, profile temp, offline access dan lainya, rangkum dalam 1 batch file untuk menghapus semua item ini, dan execute tiap mingguan.
• Backup Files ke NAS / ke remote host (tergantung kebutuhan, Client boleh mingguan, server harian / jam an) ini bisa dilakukan dengan menggunakan batch file (meminimalisasikan penggunaan software), untuk batch filenya bisa mengacu ke artikel saya sebelumnya mengenai mastering batch file.
• Update Virus Definition (server)
• Update Antispyware Definition (server)
• Run Full Virus Scan di C: (untuk menghemat waktu)
• Buat Weekly Report mengenai: Kerusakan Hardware, Disk Space Full, Insiden (ex: Host yang kena Virs, Spyware, software error, dll) dan item lain yang dianggap perlu (dokumentasi).
Bulanan
• Cek Update Software / Patch dan Save ke dalam NAS
• Delete atau Uninstall Program program yang tidak digunakan lagi
• Buat Monthly Report Rangkuman dari Weekly Reportnya (Dokumentasi)
4 Bulanan (bisa di rolling / 4 bulanan berapa pc / sementara user menggunakan spare pc)
• Bersihkan Keyboard
• Bersihkan Layar Monitor
• Bersihkan Peripheral
• Bersihkan Komponen dalam komputer dari debu (kalau mau mudah pakai Vacuum)
• Ganti dan Update Semua Password
• Buat Rangkuman Monthly Report (Dokumentasi perubahan sistem dan konfigurasi)
Tahunan
• Update Semua Software dan Hardware lalu analisa dari kegiatan rutin Mana yang perlu Improvement untuk meningkatkan Efektifitas kerja end user misalnya, meminimalisasikan pekerjaan yang spesifik dengan tools tertentu, Menghilangkan pekerjaan pekerjaan yang sifatnya rutin dan lainya.
• Yearly Report.
Semoga dengan ceklist ini tidak ada yang miss, umur hardware jadi lebih baik, dan semuanya bisa di maintain dengan tepat, misalnya kapan saat penggantian, kapan saat upgrade, dan seterusnya, sehingga kecelakaan / incident terhadap kerusakan perangkat bisa di perkecil jumlahnya.
Kenapa sih komputer gw menjadi lambat banget? Kenapa laptop gw yang punya spec tinggi tetep lemot? Kepana laptop gw lambat padahal gak pernah gw apa-apain? Kenapa, kenapa, dan kenapa?
Pertanyaan-pertanyaan di atas sering muncul bagi pengguna laptop yang masih awam. Penjelasan yang paling mungkin adalah karena anda tidak pernah melakukan maintenance secara rutin terhadap komputer anda.
Maintenance? Itu kan buat orang yang ngerti komputer doang? Lha gw gak ngerti sama sekali tentang komputer, bisanya pake program office doang. Pasti susah deh nge-maintenance komputer.
Kali ini anda salah bila berpikir demikian. Maintenance rutin komputer merupakan hal yang mudah dilakukan, tanpa perlu mengerti bahasa programming, atau ilmu-ilmu yang hanya dikuasai oleh orang IT. Cukup menggunakan program-program, baik yang sudah tersedia secara default di windows anda, ataupun menggunakan program program gratisan — gratis bukan berarti kinerjanya jelek, malah software-software yang saya sarankan dalam tulisan ini merupakan yang terbaik di bidangnya –.yang user friendly, mudah dilakukan tanpa perlu proses yang rumit, maka pelaksanaan maintenance dapat dilakukan dengan mudah, cepat, dan memuaskan.
Kita sering mengalami keadaan dimana kinerja komputer melambat, padahal kita merasa tidak melakukan suatu kesalahan yang berkaitan dengan komputer, apakah menginstall program yang “aneh”, ataupun hal-hal lain yang kemungkinan berpengaruh pada melambatnya kinerja komputer.
Bila kinerja komputer melambat, bisa banyak hal yang menjadi penyebabnya :
• Terlalu banyak program yang terinstall, tentu saja membuat komputer lambat karena banyak program yang berjalan di background, hal ini tidak akan menjadi masalah bila Processor (Kalo gak yang Duo, ya yang Core Two Duo) dan RAM yang anda miliki cukup besar kapasitasnya (minimal 1 GB untuk windows XP, minimal 2 GB untuk vista)
• Harddisk gak pernah di defragment, ini membuat komputer membaca hardisk menjadi lambat, karena lokasi filenya tidak tertata rapih
• Sering install dan uninstall program, hal ini menimbulkan terjadinya penumpukan “sampah registry” yang cukup mengganggu kinerja komputer.
• Terinfeksi adware dan atau spyware, hal ini selain membuat kinerja komputer lambat karena program” menyebalkan ini bekerja secara background, dan juga melambatkan koneksi internet kita, karena program” ini mengirimkan data data yang berada dalam komputer kita secara kontinyu melalui internet, yang (lagi lagi menyebalkan) tidak diketahui oleh kita tanpa ilmu dan program pendeteksi yang cukup baik.
Untuk mengatasinya, ada beberapa alternatif:
• Upgrade RAM, sesuai dengan batas minimum yang saya berikan, untuk processor, bila anda menggunakan desktop, dapat dilakukan upgrade asalkan motherboard anda mendukung, bila laptop yang digunakan, terpaksa anda harus membeli laptop baru .
• Defragment hardisk secara teratur, setidaknya 1 bulan sekali, lebih sering lebih baik, cukup menggunakan defragmenter yang disediakan oleh windows (start >> all programs >> accessories >> system tools >> disk defragmenter
• Untuk membersihkan sampah sampah registry yang mengganggu kinerja komputer, gunakan registry cleaner yang cukup baik, bisa menggunakan yang free seperti Glarysoft Registry Repair , atau yang licensed seperti Tune Up Utilities 2008.
• Adware dan spyware sering tidak terdeteksi oleh kebanyakan antivirus, termasuk kaspersky ataupun AVG, apalagi norton (sori buat yang pake norton). Untuk mendeteksi, saat ini ada tool yang sangat bagus, freeware pula!! Silahkan coba Spybot Search & Destroy 1.4 di sini.
Untuk maintenance kinerja komputer, lakukan defragment, pembersihan registry, pengecekan virus menggunakan antivirus yang dipilih, dan pengecekan adware dan spyware secara rutin!! Dijamin komputer anda akan tetap cepat kinerjanya walaupun sudah berusia lebih dari satu tahun.
Oh iya, system restore merupakan celah yang paling banyak dimanfaatkan baik oleh virus, adware maupun spyware, dengan cara menyimpan datanya di data system restore, sehingga bila dilakukan restoring, akan muncul kembali.
Perlindungan komputer tidak akan lengkap tanpa antivirus.Antivirus internasional apa yang patut dipakai? Saya merekomendasikan Kaspersky Antivirus (licensed) atau Avast Antivirus. Avast merupakan antivirus gratisan terbaik, disusul oleh AVG Antivirus. Tetapi menurut saya, kaspersky sampa saat ini merupakan antivirus dengan engine paling cerdas, selama gw pake gak ada false detection seperti yang terjadi pada AVG atau NOD-32. Kelemahannya kaspersky ini, cukup memakan resource bila dibandingkan dengan AVG, NOD-32 atau Avast. Tapi bila dibandingkan dengan Norton atau McAfee, tentu jauh lebih ringan.
Untuk mengatasi virus virus lokal Indonesia, paling mantap dibantai menggunakan ANSAV, selain gratis, antivirus ini dibuat dan dimaintenance oleh komunitas Reverse Engineering Indonesia, yang salah satu anggotanya adalah pembuat antivirus khusus untuk brontok. Sayang nya website ANSAV lambat bila di akses dari luar Indonesia
Peningkatan Performa Internet dan Jaringan

18. Untuk men-share sebuah folder di komputer Anda ke jaringan, klik kanan folder tersebut dan pilih Properties. Klik tab Sharing dan enable option Share this folder on the network. Beri nama dan klik OK.

19. Buat sebuah icon My Network Places di desktop dengan mengklik kanan area kosong di dekstop dan klik Properties. Pilih tab Desktop|Customize Desktop. Kemudian buka tab General dan enable option My Network Places.

20. Ada cara mudah mengirim pesan ke komputer lain di jaringan, yakni menggunakan Console Message. Buka Control Panel|AdministrativeTools|Computer Management|Action|All Task|Send Console Message. Ketik teks yang hendak dikirim, tambahkan nama komputer yang hendak dituju dan klik Send.

21. Untuk mengatur Internet Connection Firewall (ICF), buka Network Connection di Control Panel, klik kanan koneksi yang ada dan klik Properties. Buka tab Advanced dan enable option Protect my computer and network by limitting or preventing access to this computer from Internet.

22. Atur Internet Connection Firewall (ICF) untuk setiap koneksi yang ada. Baik dial-up maupun broadband. Jika komputer Anda merupakan bagian dari jaringan yang terhubung ke Internet, pasang ICF hanya di komputer server.

23. Untuk mengetahui alamat IP Anda, masuk dalam DOS dengan mengetikkan command di Run. Kemudian ketikkan ipconfig /all.

24. Jika Anda menerima pesan dari Internet melalui Messenger, segera matikan. Caranya, masuk ke Contol Panel|Administrative Tools|Services, dan klik ganda Messenger kemudian Stop. Untuk mencegah supaya tidak terulang, atur supaya Messenger menjadi Disabled di bagian Startup.

25. Matikan Windows Messenger dengan melalui regedit. Buka HKEY_LOCAL_MACHINE\Software\Policies\Microsoft, kemudian pilih menu Edit|New|Key, dan beri nama Messenger. Kemudian buat key lagi dengan cara ini di dalam direktori Messenger dengan nama key-nya Client. Setelah itu, klik menu Edit|New|DWORD Value, dan beri nama Prevent-Run. Klik kanan value PreventRun, pilih Modify, isi angka 1 pada Value data, dan klik OK.

26. Untuk mengetahui informasi mengenai koneksi di komputer Anda, klik Start|All Programs|Accessories|System Tools|System Information. Pilih menu Tools|Net Diagnostics. Pada window yang terbuka kemudian pilih option Scan your system. Tunggu hingga proses selesai untuk melihat hasilnya.

27. Lindungi privasi dengan mencegah aplikasi Windows Media Player mengirim data mengenai komputer dan kebiasaan Anda menggunakan komputer melalui Internet ke alamat-alamat tertentu. Caranya mudah, Pada Windows Media Player, pilih menu Tools|Option. Buka tab Player dan disable option Aloww internet sites to uniquely your player.

28. Untuk mengunci komputer yang berada dalam sebuah network domain, tekan tombol Ctrl + Alt + Del bersamaan dan klik option Lock Computer. Untuk membuka kembali, tekan tombol Ctrl + Alt + Deldan masukkan password. Konfigurasi Windows yang Mudah dan Cepat.

29. Untuk men-disable fitur autorun, klik kanan pada icon drive CD, pilih Properties dan masuk dalam tab AutoPlay. Kemudian disable autoplay untuk setiap jenis file yang tertera pada daftar.

30. Gunakan program Microsoft Clear Type Tuning Control dari http://www.microsoft.com/typography/cleartype/ untuk mengatur Clear Type pada komputer.

31. Untuk melihat system file yang secara default di-hidden oleh Windows XP, pilih tab View dalam menu Tool|Folder Option dalam Windows Explorer. Enable Display the content of system folder.

32. Untuk meletakkan icon volume control di taskbar, masuk dalam Control Panel|Sound and Audio dan klik tab Volume. Enable Place volume control in the Taskbar dan klik OK.

33. Atur tombol Power di keyboard melalui Control Panel|Power Option di tab Advanced. Tentukan pengaturan tombol Power ini dengan memilih option yang tersedia.

34. Atur supaya Windows membersihkan Pagefile saat shut down demi keamanan. Caranya, buka registry dan masuk dalam direktori HKEY_LOCALMACHINE\SYSTEM\CurrentControlSet\Control|Session Manager. Edit value pada key Clear-PageFileAtShutdown menjadi 1. Konsekuensinya, proses shut down akan berlangsung sedikit lebih lama.

35. Atur supaya Windows menampilkan ekstensi setiap file. Caranya, di Windows Explorer, pilih menu Tool|Folder Option dan tab View. Hilangkan tanda centang di option Hide file extentions for known file types.

36. Menghapus Komponen yang Terinstal
Banyak komponen Windows yang tidak muncul di Add/Remove Windows Component sehingga tidak bisa di-uninstall.

a. Buka Notepad dan pilih menu File|Open. Arahkan ke folder Windows\inf. Isi nama file sysoc.inf. Klik Open untuk membuka file ini.
b. Pilih menu Edit|Replace. Ketik Hide pada kolom Find, namun kosongkan kolom Replace With, klik Replace All. Tujuannya untuk menghapus semua kata Hide dalam file ini. Setelah selesai, tutup dan simpan file.
c. Buka Control Panel dan pilih Add/Remove Programs. Kemudian pilih Add/Remove Windows Component, pada windows yang keluar kemudian akan tampak beberapa komponen yang sebelumnya tersembunyi.

37. Ubah gambar pada welcome screen dengan cara masuk ke User Account di Control Panel. Buka account Anda dan klik Change my picture. Tentukan gambar pilihan Anda dengan mengklik Browse untuk gambar di harddisk atau memilih di antara gambar yang sudah tersedia.

38. Jika lebih menyukai tampilan Start Menu versi lama, Anda bisa mengubahnya dengan mengklik kanan tombol Start, pilih Properties. Pilih Classic Start Menu dan klik Customize untuk mengatur isinya.

39. Untuk menyempurnakan tampilan klasik pada Start Menu, klik kanan desktop dan pilih Properties. Buka tab Themes, dan pilih Windows Classic dari Theme list.

40. Tambahkan image pada sebuah folder, sehingga image tersebut yang akan tampak saat Windows Explorer dalam tampilan thumbnails. Caranya, klik kanan folder yang hendak diolah, pilih Properties. Klik tab Customize dan klik Choose Picture. Pilih sebuah gambar dan klik Open|OK.

41. Sesuaikan kapasitas Recycle Bin dengan mengklik kanan icon Recycle Bin dan memilih
Properties. Isi kapasitas yang Anda inginkan dan klik OK.

42. Pada saat View di-set Details di Windows Explorer, klik kanan header salah satu kolom untukmengatur kolom apa saja yang ditampilkan. Klik More bila perlu mengatur setting lainnya.

43. Untuk menambahkan program yang paling sering Anda gunakan dalam Quick Launch, drag icon program tersebut dalam Quick Launch.

44. Tambahkan address bar pada taskbar, sehingga mempercepat akses ke sebuah alamat di Internet. Caranya, klik kanan taskbar, pilih Toolbar|Address. Klik ganda untuk membuka dan menutupnya.

45. Jadikan tampilan Windows Explorer seperti tampilan pada window My Computer. Caranya, klik kanan icon Window Explorer dan pilih Properties. Pada Target area, setelah %SystemRoot%\explorer.exe tambahkan /n, /e, /select, C:\ dan klik OK.

46. Untuk menambahkan sebuah shortcut program di baris paling atas Start Menu, klik kanan icon-nya di Start Menu kemudian klik Pin to Start Menu.

47. Supaya sebuah drive atau folder dapat masuk dalam menu Send To, drag shortcut-nya ke folder \Documen Anda Setting\\SendTo.

48. Mencari folder SendTo? Klik saja Start|Run dan ketik SendTo kemudian klik OK.

49. Untuk mengosongkan daftar dokumen dalam folder My Recent Document di Start Menu, klik kanan Start, pilih Properties. Klik Customize dan buka tab Advanced kemudian klik tombol Clear list. Supaya tidak ada lagi yang muncul di My Recent Documents, disable option List my most recently opened documents.

50. Fast User Switching
Dengan Fast User Switching, seorang user tidak perlu logoff sementara user lain login.

a. Untuk meng-enable Fast User Switching, masuk dalam Control Panel dan pilih User Accounts. Klik option Change the way user log on or off, dan enable Use Fast User Switching.
b. Supaya koneksi dial-up tetap berjalan meski Fast User Switching di-enable, masuk ke registry di direktori HKEY_LOCAL_MACHINE\SOFTWARE\Microsoft\WindowsNT\CurrentVersion\Winlogon.
c. Klik kanan pada panel sebelah kanan dan pilih New |String Value. Beri nama KeepRasConnections dan beri nilai 1. Restart komputer.